Akibat Cium Bibir Dani, Dewi Persik Dilabrak Mulan ?

Dewi Persik kelihatan

Dewi telah berani mencium bibir Ahmad Dani. Mungkin kedengarannya agak keterlaluan. Tentang Dewi persik berani mencium Ahmad Dani memang telah menjadi gossip hangat saat ini bahkan kabarnya Dewi persik juga sempat di labrak Mulan Jameela. Tapi kabar itu di bantah oleh Dewi persik, Ketika Okezone menghubungi Dewi persik dia mengatakan tidak pernah di labrak mulan.

Bahkan konon anggota RCM lama terlihat sedikit gerak, tentunya dengan prilaku yang mungkin di tampilkan Dewi persik .

"Ah itu enggak benar. Terlalu dibesar-besarkan. Tapi biarkan, enggak perlu ditanggapi. Mereka kan cuma bisa melihat dari luar, tapi dalamnya enggak. Yang menjalani itu kan kami, keluarga besar RCM. Mereka semua sayang sama saya, merangkul saya," ungkap Dewi kepada okezone.


Dewi meyakini bila itu adalah kabar burung yang sengaja dihembuskan orang-orang yang tak suka melihat dirinya bergabung dengan RCM.

"Itu mungkin ada orang yang ingin mengobrak-abrik keluarga kami (RCM) yang sebenarnya enggak ada apa-apa. Itu cuma kerikil saja. Namanya manusia, namanya pertemanan memang tidak selamanya indah. Adanya berita itu bisa lebih mendekatkan kami supaya mengetahui sifat dan karakter kami masing-masing. Buat aku sih lumrah," terang Dewi.

"Siapa yang berani sama Dewi Persik? Bukannya saya sombong, tapi saya memang enggak mau tahu urusan orang. Selama ini selama orang-orang tidak mengusik, saya diam. Siapapun yang mau tahu kehidupan pribadi saya, melabrak saya, ini di luar RCM ya, siapapun mereka, saya enggak ingin ceroboh seperti dulu lagi. Saya ingin lebih dewasa. Saya belajar dari pengalaman kemarin," bebernya.


Sejak bergabung dengan RCM Dewi persik memang tampil lebih Dewasa dan tidak urakan seperti seperti banyak orang selama ini. Modah2an aja, paling tidak Dunia Dangdut Gak selalu heboh dengan berbagai masalah.
Share On
Tags: Aneka Informasi

Disclaimer :

Komentar terkait artikel ini termasuk isi komentar menjadi tanggung pemberi komentar dan bukan merupakan pandangan, pendapat ataupun kebijakan kami. Pembaca dapat melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Kami akan menimbang setiap laporan, memutuskan untuk menayangkan atau menghapus komentar tersebut.