Jika Boediono Mangkir Ruhut Siap Dirajam

Politisi Partai Demokrat, Ruhut Sitompul, menjamin Wakil Presiden Boediono dan Menteri Keuangan Sri Mulyani akan memenuhi panggilan Panitia Khusus Angket Century jika dipanggil. Jika kedua orang yang bertanggung jawab atas penalangan Bank Century itu tak hadir, Ruhut siap dirajam.

"Saya akan menjamin manakala Wapres Boediono dan Sri Mulyani dipanggil tidak datang," kata Ruhut dalam diskusi di Sekretariat Himpunan Mahasiswa Islam, Menteng, Jakarta, Minggu 20 Desember 2009.

"Kawan-kawan bisa tunggu di luar, aku akan keluar, langsung rajam saat itu juga. Aku siap untuk itu karena aku tahu siapa Boediono dan Sri Mulyani," ujar Ruhut yang juga duduk di Panitia Angket itu.

Menurut Ruhut, Sri Mulyani dan Boediono yang mantan Gubernur Bank Indonesia itu bersih. Ruhut yakin, tidak niat memperkaya diri mereka saat penalangan Bank Century yang bangkrut itu.

"Mereka aset kita. Mereka orang yang clean. Aku jamin Sri Mulyani dan Boediono memang bersih. Tapi saya mohon kawan-kawan mengawal terus kami. Kami dari Partai Demokrat tidak akan aneh-aneh," ujar Ruhut.

Pemanggilan Sri Mulyani dan Boediono baru diagendakan setelah reses DPR berakhir awal Januari 2010. Pemanggilan yang dilakukan besok, Senin 21 Desember, baru pada pimpinan Bank Indonesia pada era Gubernur BI Burhanuddin Abdullah.
• VIVAnews
Share On
Tags: Politik

Disclaimer :

Komentar terkait artikel ini termasuk isi komentar menjadi tanggung pemberi komentar dan bukan merupakan pandangan, pendapat ataupun kebijakan kami. Pembaca dapat melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Kami akan menimbang setiap laporan, memutuskan untuk menayangkan atau menghapus komentar tersebut.